18 Apparel Klub Liga 1 2021-2022, Lokal Mendominasi

SKOR.id - Liga 1 2021-2022 direncanakan mulai bergulir pada 27 Agustus mendatang. Menyambut sepak mulakompetisi yang kian dekat, sejumlah tim telah merilis jersey terbarunya.

Dari 18 klub yang akan berkompetisi di Liga 1 2021-2022,memiliki apparel jersey yang berbeda. Menariknya, produsen dalam negeri atau lokal mendominasi dalam hal ini.

Meski begitu, kualitas bahan dan desainjersi dari berbagai apparel lokal itu tak kalah saing denganbuatan mancanegara. Tak hanya itu, mereka juga serius dalam menggarap konsep jersey tim yang didukungnya.

Dari belasan apparel yang meramaikan Liga 1 musim ini, Adhoc Apparel menjadi yang terbanyak karena mendukung tiga tim yaitu Persiraja Banda Aceh, Persela Lamongan, dan Tira Persikabo.

Selain itu, ada pula beberapa tim Liga 1 yang tidak menampilkan merek apparel apapun dalam jerseynya. Berikut Skor.id menyajikan apparel lengkap tim-tim Liga 1 2021-2022.

1. Persiraja Banda Aceh

Tim berjulukan Laskar Rencong ini melanjutkan kerja sama dengan Adhoc Apparel untuk mengarungi Liga 1 2021-2022. Jersey teranyar telah dirilis pada 13 Agustus lalu.

Semangat Rencong yang melambangkan keberanian, keperkasaan, dan kepahlawanan bagi masyarakat Aceh dituangkan Adhoc Apparel pada jersi kandang Persiraja.

Sedangkan untuk seragam tandang, Adhoc Apparel memberikan sentuhan ikon Serambi Mekah yang merupakan identitas Aceh sebagai asal dari skuad asuhan hendri Susilo.

2. Tira Persikabo

Musim 2021 menjadi awal kerja sama Tira persikabo dengan Adhoc Apparel. Kerja sama keduanya terjalin sebelum turnamen pramusim Piala Menpora 2021 digelar.

Setelah merilis jersey khusus pramusim, Adhoc Apparel memamerkan jersikandang dan tandang terbaru Tira Persikabo untuk Liga 1 2021-2022 pada 10 Agustus lalu.

Identitas Bogor yang sering disebut sebagai Kota Hujan coba diaplikasikan Adhoc Apparel padaseragamkandang tim berjuluk Laskar Padjadjaran ini.

Sementara jersey tandang, didesain untuk menggambarkan kemeriahan sorak sorai para suporter ketika mendukung Tira Persikabo di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor.

3. Persela Lamongan

Seperti Tira Persikabo, Persela juga akan memulai perjuangan di Liga 1 2021-2022 dengan menggandeng Adhoc Apparel. Warna biru laut masih mendominasi jersi kandang.

Untuk menambah identitas Persela, Adhoc Apparel memberikan sentuhan ukiran batik bandeng lele khas Lamongan dalam jersey tersebut.

Sedangkanseragam tandang tim berjuluk Laskar Joko Tingkir ini berwarna biru dongker. Jersey terbaru Persela dipamerkan apparel asal Bekasi, Jawa Barat pada Sabtu (21/8/2021).

4. Borneo FC

Borneo FC siap mengarungi Liga 1 2021-2022 dengan menggandeng apparel asli Samarinda, Etams. Kerja sama keduanya telah terjalin sejak Piala Menpora 2021.

Etams hadir pada 2021 untuk meramaikangeliat industri apparel olahraga di Indonesia. Kerja sama dengan Borneo FC pun terjalin, dengan kesepakatan selama dua tahun.

Tidak seperti musim sebelumnya yang memakai warna oranye untuk jersey kandang, musim ini Borneo FC memilih warna merah maroon,menyesuaikanwarna logo klub yang baru.

Sementara Untuk seragam tandang,klub berjuluk Pesut Etam ini masih tetap memilih warna putih yang mendominasi.

5. Persija Jakarta

Tim berjuluk Macan Kemayoran ini telah menjalin kerja sama dengan apparel Juara sejak 2020 dan menjadi satu-satunya klub sepak bola yang didukung oleh merek tersebut.

Meski sempat mendapat penilaian negatif darisuporter pada awal musim lalu, apparel Juara membuktikan profesionalitasnya dengan terus melakukan inovasi.

Juara sering membuat jersey spesial untuk Persija, seperti edisi hari kemerdekaan Indonesia, ulang tahun Jakarta,dan jersi Piala Menpora 2021.

Meski Liga 1 2021-2022 sudah semakin dekat, Juara belum juga merilis seragam tempur teranyar yang akan dikenakan Persija. sejauh ini baru sebatas jersey latihan.

6. Persik Kediri

Persik Kediri menjalin kerja sama dengan perusahaan apparel asal Malang, Noij, sejak 2020 atau dimulai saat ada wacana Liga 1 2020 hendak dilanjutkan.

Namun, karena Liga 1 2020 dibatalkan, jersey Persik musim 2020 produksi Noij tidak pernah digunakan pemain dalamlaga resmi dan jadi saksi bisu pembatalan Liga 1 2020.

Pada musim 2021, Noij masih mendukung perjuangantim berjuluk Macan Putih itu. Namun seraya Persija, sejauh ini baru seragam latihan yang sudah dirilis.

7. Arema FC

Meski di Malang terdapat perusahaan apparel , Arema FC lebih percaya diri dengan mengenakan jersey produksi sendiri, di bawahmerek bernama SEA (Singo Edan Apparel).

SEA tercatat sebagai apparel resmi tim Kota Apel itu sejak pertengahan musim 2019, menggantikan produsen asal Spanyol, Munich X.

Pada Liga 1 2021-2022, SEA dengan bangga mempersembahkan jersey kandang Arema FC yang mengusung semangat kejayaan kultural di masa lalu yang dilambangkan melalui motif relief Candi Badut.

8. Madura United

Madura United menjalin kerja sama dengan apparel asal Bogor, X-Ten, pada akhir 2020.Itu juga merupakan langkah awal X-Ten untuk meramaikan industri pakaian olahraga nasional.

Resmi didirikan pada 10 Oktober 2020, X-Ten langsung menjadi pemasok pakaian untuk Madura Unitedpadalanjutan Liga 1 2020.

Jersey produksi X-Ten pertama kali digunakan tim berjuluk Laskar Sappe Kerrap saat menjalani laga uji coba melawan Arema FC pada Oktober 2020.

Kini, di Liga 1 2021-2022, skuad asuhan Rahmad Darmawan masih tampil percaya diri dengan mengenakan jersi buatan X-Ten, termasukseragam ketiga yang memilih warna feminim.

9. Persib Bandung

Musim 2021 menjadi tahun kelima klub berjuluk Pangeran Biru ini memakai jersey produksi sendiri dengan merek dagang, Sportama.

Saat ini, Sportama belum merilis jersi terbaru yang akan dikenakanPersib di Liga 1 2021-2022,dan disebut bakal dirilis dalam waktu dekat.

10. PS Sleman

Kerja sama yang terjalin antara Sembada Apparel dengan PS Sleman telah berlangsung lama. Apparel asli dari Sleman, Yogyakarta, ini juga masih menjadi penyuplai seragam di musim 2021.

Ketika klub berjulukElang Jawa ini berhasil promosi ke Liga 1 pada 2019, kerja sama dengan Sembada Apparel pun diperpanjang selama dua musim.

Di Liga 1 2021-2022, sepertinya skuad asuhan Dejan Antonic akan tetap mengenakan jersey produksi Sembada Apparel, hanya saja saat ini belum dirilis secara resmi.

11. PSIS Semarang

PSIS Semarang menjadi satu-satunya tim di Liga 1 2021-2022 yang memakai jersey produksi perusahaan apparel asal Tangerang, Riors.

Tahun lalu, Riors sempat menjalin kerja sama dengan Borneo FC namun tidak berlanjut.

Perpanjangan kerja sama yang terjalin antara Riors dan PSIS Semarang pada 10 Agustus lalu semakin menambah lama durasi kebersamaan keduanya.

12. Bhayangkara FC

Setelah menjadi penyedia jersey timnas Indonesia, Mills turut meramaikan perhelatan Liga 1 2021-2022 melalui kerja sama dengan Bhayangkara FC.

Mills resmi menjadi produsen seragam klub berjuluk The Guardian sejak Piala Menpora 2021. Kerja samadengan Bhayangkara FC disebut sebagai bukti keseriusan Mills dalam mendukung kemajuan sepak bola Indonesia.

Seperti juga beberapa tim lainnya, seragam tempur Bhayangkara FC untuk Liga 1 2021-2022 belum dirilis ke pasaran.

13. PSM Makassar

Satu-satunya apparel asing yang digunakan kontestan Liga 1 2021-2022, yaitu Umbro. Apparel asal Manchester, Inggris, itu masih menjadi bagian dari perjuangan PSM Makassar.

Perpanjangan kerja sama Umbro dan PSM diumumkan pada 17 Juni lalu, setelah sudah terjalin sejak 2017.

Kesetiaan Umbro kepadatim berjuluk Juku Eja ini tidak terlepas dari kesamaan sejarah panjang yang dimiliki keduanya.

PSM berdiri pada 1915 sebagai salah satu klub tertua di Asia Tenggara, sedangkan Umbro berdiri pada 1924 sebagai merek dagang pelopor baju olahraga, khususnya sepak bola.

14. Persipura Jayapura

Tim berjulukan Mutiara Hitam ini barangkali menjadi salah satu tim di Indonesia yang paling awet menjalin kerja sama dengan apparel lokal, Specs.

Kerja sama keduanya telah berumur lebih dari satu dekade. Pada Liga 1 2021-2022, Specs juga masih menjadi produsen penyedia seragam tempur Persipura.

15. Bali United

Bali United tetap percaya diri menatap kompetisi musim terbaru meski tak menjalin kerja sama dengan apparel manapun. Mereka memproduksi jersinya sendiri.

Hanya saja, Bali United belum juga merilis jersey terbaru yang akan dikenakan selama Liga 1 2021-2022.Jersi terakhir yang sempat dirilis yaitu untuk Piala AFC 2021.

16. Persebaya Surabaya

Layaknya Bali United, tim asal Surabaya ini juga tak memakai apparel apapun padaseragam tandingnya.

Persebaya memakai produksi jersey sendiri, dengan warna hijau yang telah identik dengan klub akan tetap dipakai padaLiga 1 2021-2022.

17. Barito Putera

Barito Putera memakai jersey buatan sendiri dan menyematkan logo apparel yang menyerupai huruf Hdan telah berlansung sejak 2019.

Adapun tampilan seragam tim berjuluk Laskar Antasari ini untuk Liga 1 2021-2022 belum dirilis.

18. Persita Tangerang

Jelang bergulirnya Liga 1 2021-2022, tim berjuluk Pendekar Cisadane ini belum mengumumkan kerja sama dengan apparel penyediaseragam bertanding.

Sebelumnya, di Piala Menpora 2021, Persita sempat menjalin kerja sama dengan apparel asal Sragen, DJ Sport. Namun kerja sama hanya sebatas turnamen pramusim itu.

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id diInstagram,Facebook,Twitter,YouTube,LinkedIn,TikTok,Helo, danPinterest, serta dengarkan Podcast kami diSpotify.

Genesa Sports, Ofisial Apparel Persija Foundation dan Konsisten Mendukung Klub Liga 3

Eazywear, Apparel Senior dari Banjarmasin yang Incar Klub Liga 1